Kendal, hari ini Selasa (07/04/2020) di SMK Negeri 1 Kendal didatangi oleh tim wartawan dari Trans 7 dan Metro TV guna melakukan liputan tentang proses pembuatan APD dan masker.
Kedatangan mereka disambut hangat oleh wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasarana Moh. Hendy Nugroho, S. Pd., M. Kom. serta guru-guru yang membantu dalam proses pembuatan APD dan masker di laboratorium tata busana SMK Negeri 1 Kendal.
Wahyudi (Metro TV) dan Dimas Rendrasmoyo (Trans 7) , yang langsung terjun dan meliput proses pembuatan APD dan masker di SMK Negeri 1 Kendal. Kegiatan yang sudah berlangsung satu minggu ini dilakukan oleh guru-guru tata busana dan desain fesyen dibantu beberapa siswa kelas XII yang sudah selesai melaksanakan ujian sekolah berbasis online dan mereka membantu secara sukarela.
Menurut Azimatul Khusna salah satu siswi SMK Negeri 1 Kendal kelas XII Tata Busana, mengatakan “pembuatan baju APD dan masker seperti ini dilakukan secara sukarelawan, jadi yang ikut dan membantu kami lakukan dengan senang hati” ucapnya.
Dalam proses pembuatan APD dan masker, dari tahap pengadaan bahan baku dan bahan pendukung, pembuatan pola, pemotongan, penjahitan, dan finishing. Mereka tidak meninggalkan protokol kesehatan yang harus dilaksanakan, diantaranya adalah memakai masker dan menjaga jarak satu sama lain (social distancing).
Ketua kompetensi keahlian (Kakom) Tata busana SMK Negeri 1 Kendal saat dikunjungi oleh tim wartawan pada Selasa (07/04/2020) menyampaikan bahwa produksi masker bisa mencapai 300 pcs dan APD memproduksi sampai 150 pcs yang akan disumbangkan ke DKK Kendal.